BERSYUKUR

Bismilahirrohmanirrohim…….

Assalamualaikum wr. Wb. Alhamdulillahirobbil alamin. Wassolatu wassalamu …dst. Ama ba’du.

Baik teman teman sekalian yang di rahmati oleh Allah pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan pesan mengenai bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah dilimpahkan kepada kita, Berbicara tentang Nikmat, alangkah Maha Pemurahnya Allah SWT melimpahkan Nikmat-Nya kepada kita. Sedemikian banyaknya nikmat yang diperuntukkan untuk kita sehingga tidaklah mungkin jika kita mencoba untuk menghitungnya

” Dan jika kamu menghitung ni’mat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya.”  (QS Ibrahim [14] : 34)

Akan tetapi, sangatlah patut untuk disayangkan, tanpa disadari kita sering tidak mensyukuri nikmat yang Allah limpahkan untuk kita. Hati dan pikiran ini sering menyuruh kepada lisan untuk mengeluh. Lisan kita bahkan sering disibukkan untuk menghitung-hitung nikmat Allah yang diberikan kepada orang lain. Padahal jika kita mau berpikir lebih mendalam lagi, bisa jadi apa yang kita punyai, tidak dimiliki pula oleh orang lain.

Jika kebiasaan mengeluh yang kita tumbuh suburkan di dalam hati, hal tersebut akan merugikan diri sendiri. Karena hal ini memberi peluang kepada syaitan untuk membisikkan sesuatu yang buruk kepada kita. Hingga pada akhirnya kita akan menjadi orang yang selalu menginginkan nikmat orang lain jatuh kepada kita. Sebaliknya, dengan segera kita pun akan merasa tidak senang jika nikmat yang kita miliki dipunyai pula oleh orang lain. Jika sudah demikian keadaannya, bukankah hal itu berarti kita sudah kufur terhadap nikmat Allah? Padahal Al-Qur’an dengan tegas mengatakan:

 Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku ; kata Allah), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”. (QS Ibrahim [14] : 7)

Akan tetapi bagaimana kita harus menyikapi pemberian yang Allah berikan kepada kita? Bahwasanya Allah menganjurkan kepada makhluknya untuk mensyukuri nikmat yang diberikan, yaitu dengan satu hal yang mungkin kadang manusia sendiri lupa apa yang menjadi kewajiban kita sebagai makhluk Allah, yaitu dengan menjalankan apa yang sudah ditetapkan seperti; Perintah untuk menjalankan shalat yang sudah ditentukan dalam Al-Qur’an dan Hadist, Puasa, Zakat dan lain sebagainya.Perintah atau anjuran–anjuran tersebut diatas adalah merupakan alat ukur kita seberapa jauh kita dalam membalas rasa syukur, serta kenikmatan dalam hal kesehatan serta hal yang membuat kita mampu untuk memenuhi keinginan kita terhadap Allah. Akan tetapi tentu saja semua hal yang berkaitan kenikmatan di dunia semua itu merupakan hanya kenikmatan sementara yang nantinya akan diambil oleh Allah SWT. Apakah manusia dapat mensyukuri nikmat-nikmat Allah? Cara apa yang paling tepat untuk mensyukuri nikmat-nikmat Allah Swt? Surat al-Kautsar telah menyediakan solusi paling tepat untuk manusia dalam hal ini. Nikmat dan berkah Allah Swt yang tercurahkan dalam hidup, akan membuat manusia yang adil dan berakal untuk merenungkan bagaimana carnya mensyukuri nikmat-nikmat itu secara proporsional. Allah Swt dalam surat al-Kautsar berfirman:

«إِنَّا أَعْطَیْناکَ الْکَوْثَرَ، فَصَلِّ لِرَبِّک…»؛”

Telah kami berikan kepada kalian kautsar (kebaikan dan berkah yang melimpah) maka shalatlah untuk Tuhanmu…”

Ada banyak cara yang dapat dilakukan manusia untuk mensyukuri nikmat Allah swt. Secara garis besar, mensyukuri nikmat ini dapat dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut:

1.      Mensyukuri dengan hati, dengan mengakui, mengimani dan meyakini bahwa segala bentuk kenikmatan ini datangnya dari Allah swt semata.

2.      Mensyukuri dengan lisan, dengan memperbanyak ucapan alhamdulillah(segala puji milik Allah) wasysyukru lillah (dan segala bentuk syukur juga milik Allah).

3.      Mensyukuri dengan perbuatan

Hadirin yang insa Allah senantiasa dalam petunjuk Allah,   Cukup sekian saja kultum yang bisa saya sampaikan. Mudah-mudahan Allah senantiasa bersama kita dan memasukkan kita ke dalam golongan orang yang bersyukur serta bersabar, semoga bermanfaat untuk khususnya saya sendiri yang menyampaikan dan untuk kalian semua sebagai pendengar……

Wabilahitaufik wal hidayah. Wassalamualaikum wr.wb.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *